Manfaat dari sifat malu dan Kritik terhadap sifat Malu
Jelaskan manfaat sifat malu - Malu merupakan sifat yang disukai sekaligus dibenci oleh masyarakat, tetapi taukah kita bahwa sifat malu mempunai banyak manfaat yang tak hanya menguntungkan di dunia, tetapi juga di akhirat.
Secara universal, Malu adalah merasa gugup atau takut melakukan sesuatu dihadapan orang lain. Tetapi bagaimana kegugupan dan ketakutan bisa membuat seseorang mendapatkan manfaat?
1. Sifat malu melahirkan butir keimanan
Malu merupakan bagian dari iman, dan keimanan mengantarkan kita ke depan pintu syurga. Mengapa demikian? Karena malu yang dimaksudkan disini bukanlah malu kepada manusia, melainkan malu kepada tuhan.
2. Sifat malu mengantarkan kearah kebaikan
Malu pada tuhan mengantarkan kita pada tabiat kelakuan yang baik, karena kita pasti yakin bahwa ada yang mengawasi, yaitu Allah tuhan yang maha menatap dan mendengar apa saja yang kita lakukan dan ucapkan
Ketika sahabat Ibnu Mas'ud ditanya tentang apa itu malu, beliau menjawab 'Malu adalah menjaga apa yang di dalam kepala (yang difikirkan), menjaga apa yang di dalam perut(yang dimakan), dan selalu ingat akan kematian serta meninggalkan gemerlapnya dunia.
Maka orang yang punya keyakinan dan mengamalkan definisi malu seperti ini, akan mustahil untuk berbuat jahat dan pasti tidak akan melakukan kecuali kebaikan.
3. Sifat malu identik pada kesopanan
Sopan merupakan salah satu sifat yang diperlukan bagi karakter diri, Jika kita sopan pada orang yang statusnya lebih tinggi dari kita, seperti halnya sopan murid pada guru. Maka kita dinilai sudah melakukan tata krama dan kewajiban.
Jika kita merupakan orang yang lebih tinggi statusnya,misalnya sopan guru kepada murid, maka hal tersebut bisa dianggap sebagai bentuk wibawa dan kelembutan.
4. Malu mengantarkan pada syurga
Syurga adalah tempat bagi orang yang malu, Ia malu berbuat dosa lantaran Allah dan malaikatnya senantiasa melihat, mengawasi dan mencatat apa saja hal yang telah ia lakukan.
Orang yang takut pada allah, serta menjadikan Allah sebagai prioritasnya dalam melakukan segala sesuatu, tentunya insya Allah akan dibalas dengan syurga, sebaik baik tempat bagi orang yang beriman
Eits, tetapi jangan salah dulu. Tak melulu sifat malu adalah sebuah kelebihan. malu juga bisa menjadi sebuah kekurangan.
Seperti kata imam Hasan Al-Bashri : Malu itu ada dua jenis, yang pertama malu karena iman, yang kedua malu karena kelemahan "
Diantara malu yang dilarang dalam agama ialah, malu dalam berbuat kebenaran, malu dalam menyampaikan kebenaran, serta malu dalam berbuat hal yang diperintahkan agama.
Contoh: Malu memakai jilbab, malu membaca al quran, malu melakukan hal baik yang harus dilakukan seperti sholat, belajar, meniti karir, dan malu melakukan sesuatu APAPUN, padahal itu diwajibkan atau tidak dilarang oleh agama, yang mana jika sesuatu itu dilakukan akan membuat kesuksesan pada diri kita.
Dengan pengutaraan dua poin ini, maka kita sebenarnya bisa memilih dan membedakan dimana sebenarnya diri kita berada. Apakah kita bersifat malu karena keimanan, ataukah punya sifat malu karena kelemahan kita.
Demikian artikel manfaat dari sifat malu, semoga bisa menjadi tambahan khazanah ataupun wawasan dalam diri kita. Terimakasih sudah berkunjung dan membaca. Assalamu'alaikum (dijawab yaa!)
Manfaat sifat Malu
Secara universal, Malu adalah merasa gugup atau takut melakukan sesuatu dihadapan orang lain. Tetapi bagaimana kegugupan dan ketakutan bisa membuat seseorang mendapatkan manfaat?
1. Sifat malu melahirkan butir keimanan
Malu merupakan bagian dari iman, dan keimanan mengantarkan kita ke depan pintu syurga. Mengapa demikian? Karena malu yang dimaksudkan disini bukanlah malu kepada manusia, melainkan malu kepada tuhan.
2. Sifat malu mengantarkan kearah kebaikan
Malu pada tuhan mengantarkan kita pada tabiat kelakuan yang baik, karena kita pasti yakin bahwa ada yang mengawasi, yaitu Allah tuhan yang maha menatap dan mendengar apa saja yang kita lakukan dan ucapkan
Sumber: Line Store |
Ketika sahabat Ibnu Mas'ud ditanya tentang apa itu malu, beliau menjawab 'Malu adalah menjaga apa yang di dalam kepala (yang difikirkan), menjaga apa yang di dalam perut(yang dimakan), dan selalu ingat akan kematian serta meninggalkan gemerlapnya dunia.
Maka orang yang punya keyakinan dan mengamalkan definisi malu seperti ini, akan mustahil untuk berbuat jahat dan pasti tidak akan melakukan kecuali kebaikan.
3. Sifat malu identik pada kesopanan
Sopan merupakan salah satu sifat yang diperlukan bagi karakter diri, Jika kita sopan pada orang yang statusnya lebih tinggi dari kita, seperti halnya sopan murid pada guru. Maka kita dinilai sudah melakukan tata krama dan kewajiban.
Jika kita merupakan orang yang lebih tinggi statusnya,misalnya sopan guru kepada murid, maka hal tersebut bisa dianggap sebagai bentuk wibawa dan kelembutan.
4. Malu mengantarkan pada syurga
Syurga adalah tempat bagi orang yang malu, Ia malu berbuat dosa lantaran Allah dan malaikatnya senantiasa melihat, mengawasi dan mencatat apa saja hal yang telah ia lakukan.
Orang yang takut pada allah, serta menjadikan Allah sebagai prioritasnya dalam melakukan segala sesuatu, tentunya insya Allah akan dibalas dengan syurga, sebaik baik tempat bagi orang yang beriman
Kritik terhadap Sifat Malu
Eits, tetapi jangan salah dulu. Tak melulu sifat malu adalah sebuah kelebihan. malu juga bisa menjadi sebuah kekurangan.
Seperti kata imam Hasan Al-Bashri : Malu itu ada dua jenis, yang pertama malu karena iman, yang kedua malu karena kelemahan "
Diantara malu yang dilarang dalam agama ialah, malu dalam berbuat kebenaran, malu dalam menyampaikan kebenaran, serta malu dalam berbuat hal yang diperintahkan agama.
Contoh: Malu memakai jilbab, malu membaca al quran, malu melakukan hal baik yang harus dilakukan seperti sholat, belajar, meniti karir, dan malu melakukan sesuatu APAPUN, padahal itu diwajibkan atau tidak dilarang oleh agama, yang mana jika sesuatu itu dilakukan akan membuat kesuksesan pada diri kita.
Dengan pengutaraan dua poin ini, maka kita sebenarnya bisa memilih dan membedakan dimana sebenarnya diri kita berada. Apakah kita bersifat malu karena keimanan, ataukah punya sifat malu karena kelemahan kita.
Demikian artikel manfaat dari sifat malu, semoga bisa menjadi tambahan khazanah ataupun wawasan dalam diri kita. Terimakasih sudah berkunjung dan membaca. Assalamu'alaikum (dijawab yaa!)
Belum ada Komentar untuk "Manfaat dari sifat malu dan Kritik terhadap sifat Malu"
Posting Komentar