Contoh Penerapan Fungsi manajemen di sekolah
Manajemen sekolah sangat penting bagi keberlangsungan kegiatan belajar mengajar disekolah, karena tanpa adanya manajemen sekolah, kegiatan dan tujuan sekolah tidak akan berjalan dengan lancar.
Manajemen sekolah sendiri dapat diartikan sebagai kegiatan yang dilakukan secara efektif untuk meningkatkan kinerja sekolah, dengan memberdayakan sumber daya manusia dan sumber daya lainnya untuk mencapai tujuan sekolah.
Contoh penerapan manajemen sekolah
1. Membentuk OSIS
Adanya OSIS secara tidak langsung memberikan pembinaan dan pengajaran pada siswa untuk bekerja kelompok dan hidup secara sosial. OSIS juga memberikan miniatur kecil untuk terjun di masyarakat nanti.
Adanya pimpinan dan adanya yang dipimpin. Jika saling bersinergi dan bekerja sama satu dan lainnya, maka sekolah akan menjadi tempat yang sangat nyaman, seperti halnya berads di masyarakat.
2. Tabungan sekolah
Menabung adalah cara yang baik mengajarkan manajemen keuangan pada siswa sejak dini. Dulu, para siswa diminta menabung dengan wali kelas setiap minggunya.
Tetapi sekarang, tiap sekolah harusnya punya mobil bank nya sendiri. Sehingga menabung tak harus melalui guru, tetapi sudah melalui bank. Hal ini juga membuat siswa punya kebiasaan menabung hingga ke masa depan.
3. Biaya Administrasi sekolah
Biaya Administrasi penting demi kelangsungan proses belajar mengajar. Karena banyak hal yang tidak dibiayai oleh pemerintah. Mulai dari perawatan bangunan, gaji guru honorer, gaji guru ekskul, buku buku pelajaran khusus, dan fasilitas sekolah lainnya.
Sekolah harus membuat perencanaan pengeluaran sebaik baiknya, agar uang yang dikeluarkan tidak sia sia dan hanya untuk keperluan sekolah saja.
Sekolah juga harus punya prioritas dalam pengerjaan fasilitas. Tidak menerima semua usulan guru / wali murid tanpa memikirkannya secara matang.
4. Mewajibkan siswa mengikuti minimal 1 ekskul.
Kegiatan ekstrakurikuler sangat bermanfaat bagi para siswa. Disini bukan saja dia dilatih untuk mendapatkan skill baru, tetapi relasi dan teman teman baru. Ia secara tak langsung juga lebih aktif secara sosial, ketimbang tidak memilih mengikuti ekskul sama sekali.
Tetapi para guru harus lebih memikirkan bagaimana membuat ekskul itu menarik untuk siswa, jangan hanya memaksakan kehendak tanpa memikirkan perasaan siswa yang berada dalam ekskul tersebut.
Misalnya menyewa guru yang profesional, contohnya pengajar ekskul paskibra adalah mantan pemenang nasional, bukan guru satu sekolah tersebut yang hanya tau dasar dasarnya saja.
Belum ada Komentar untuk "Contoh Penerapan Fungsi manajemen di sekolah"
Posting Komentar